Permainan Penggalang – Ular Naga
Usia pramuka penggalang adalah antara 11-15 tahun, anak usia ini mempunyai ciri-ciri sebagai berikut:
• Senang bergerak, senang mengembara
• Usil, lincah, senang mencoba-coba
• Mulai Suka Lawan Jenis
• Suka dengan sifat-sifat kepahlawanan
• Memasuki masa puber
Sebagai seorang pembina kita harus memahami bahwa dunia penggalang adalah dunia anak, dunia anak adalah dunia bermain bersama teman. Setiap Latihan Pramuka Perlu diberikan permainan-permainan yang menarik dan menggembirakan anak.
Hal ini merupakan metode dasar dalam kepanduan yang diterapkan dalam kegiatan Kepramukaan, dengan tujuan:
• Memelihara kesehatan/Stamina anak.
• Menciptakan Suasana Gembira dan menarik.
• Melatih Kedisiplinan
• Menumbuhkan jiwa gotong royong
• Meningkatkan rasa persaudaraan dan kesatuan.
• Memelihara kesehatan/Stamina anak.
• Menciptakan Suasana Gembira dan menarik.
• Melatih Kedisiplinan
• Menumbuhkan jiwa gotong royong
• Meningkatkan rasa persaudaraan dan kesatuan.
Pemainan yang akan kita mainkan adalah Ular Naga. Bagaimana cara bermaiannya, mari ikuti pentunjuk berikut:
Posisi Awal
- Regu berbari berbanjar
- 2 regu berdiri saling berhadap-hadapan.
- Masing-masing peserta memegang pundak pesaerta didepannya, kecuali peserta yang berdiri paling depan
Aturan bermain
- Kita ibaratkan bahwa satu regu ini adalah sebagai sebuah kesatuan membentuk seekor ular yang besar dan panjang
- Orang yang berdiri paling depan akan berperan sebagai kepala
- Orang yang berdiri di tengah sebagai badan
- Oang yang berdiri paling belakang sebagai ekor
- Masing masing ular akan berusaha untuk memegang ekor lawannya, yang berhasil memegang ekor lawan, dialah ular yang menang
- Satu regu adalah satu kesatuan yang membentuk ular, sehingga satu kesatuan ini tidak boleh putus, jika putus maka ular akan mati.
Penilaian
- Permainan akan dilakukan 3 kali jika ada 2 regu yang dapat memegang lebih dari 2 kali ekor regu yang lain, dialah regu yang paling giat.
